Membuat Papeda Telur Puyuh di Rumah

resep puyuh, resep telur puyuh, resep daging puyuh, aneka resep telur puyuh

Weekend begini enaknya santai-santai dulu ya kita sobat Dunia Puyuh. Setelah sekian hari berjibaku dengan pakan, kandang dan percobaan-percobaan membuat telur berbobot, kini saatnya kita makan-makan.

Nah, karena kita adalah orang-orang keren yang nggak mau memubadirkan barang sedikit pun pemberian Alloh, maka kita masih akan bermain di dunia telur puyuh bentas.

Lagian kita juga harus menghargai usaha si puyuh lah. Mereka udah setengah mati ngeden ngeluarin telur, masak mau kita sia-siakan gitu aja setelah keluar. Itung-itung puyuh-puyuh itu adalah partner kita. Semakin doi dihargai, pastinya dia juga akan mengahargai kita selayaknya.

Pada artikel kali ini Dunia Puyuh akan mencoba menyajikan resep dari Indonesia timur, atau papua tepatnya. Yup, papeda.

Menurut lek wiki, papeda adalah makanan berupa bubur sagu khas Maluku dan Papua yang biasa disajikan dengan ikan tongkol atau mubara yang dibumbui kunyit.






Seiring waktu berlalu papeda dibuat dengan berbagai macam kreasi. Umumnya berbahan telur ayam yang diisi abon, srundeng, daging cincang dll.

Tapi karena kita ternaknya puyuh maka kan gak lucu kalau kita harus nunggu dulu puyuh kita mengelurkan telur ayam. Lagian nggak ada aturan harus pakai telur ayam keleus. Inovation is everything, sob(at dunia puyuh).

Ok, mari kita mulai masak.

Bahan-bahan
  • 25 butir telur puyuh bentas/sortir (asal nggak busuk)
  • 120 Gramtepung tapioka
  • 1 sendok tepung terigu
  • Air 250cc (atau setara satu gelas minum lebih sedikit)
  • Abon/serundeng/daging cincang berbumbu.
  • Garam secukupnya
  • Gula secukupnya
  • Lada secukupnya
  • Minyak goreng/margarin secukupnya
  • Tusuk sate

Cara Membuat
  • 1  Campurkan tepung tapioka, terigu, garam, lada, gula, dan aduk sampai tercampur rata. Kemudian tuangkan air sedikit demi sedikit. Usahakan jangan sampai terlalu encer dan jangan juga terlalu kental. Sisihkan.
  • 2.    Pecahkan telur puyuh dalam wadah. Kalau mau pakai ember atau bak mandi juga nggak papa. Nggak dosa. Kemudian aduk sampai tercampur rata. Beri sedikit garam dan lada. Sisihkan.
  • 3.  Panaskan teflon dengan api kecil. Boleh teflon sendiri boleh juga teflon tetangga. Oleskan minyak/mentega secara merata.
  • 4.  Tuangkan telur yang sudah dikocok tadi, sedikit saja, tipis. Putar gagang teflon sampai telur rata keseluruh bagian teflon, lalu biarkan sampai telur setengah matang. Tandanya mulai kuning bersih.
  • 5.  Tuangkan tepung yang tadi sudah dicampur diatasnya, tipis saja, tetap dengan api yang kecil sampai tepunng berubah berwarna bening.
  • 6.    Kemudian taburkan abon/serundeng dan apapun yang disukai. Asal jangan bubuk semen saja.
  • 7.    Setalah letakkan tusuk sate disisi kiri telur dan lalu gulung kekanan, lalu angkat.
  • 8.    Ulangi cara tersebut sampai bahan habis.
  • 9.    Hidangkan dengan saus sambal atau bon cabe atau kecap pedas atau lainnya sesuai selera.
  • 10.  Siap disajikan.

Gimana, gampang kan cara buatnya? Anak-anak pasti suka. Asal bukan anak buaya aja yang makan.
Kalau kamu ingin melihat resep-resep lain berbahan telur atau daging puyuh, sobat dunia puyuh bisa melihatnya disini.



Tidak ada komentar

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();