4 Jenis Penyakit Umum Yang Menyerang Puyuh dan Cara Mengatasinya

Sebagai seorang peternak kita selalau berharap usaha yang sedang kita lakukan akan berjalan lancar dan tanpa kendala. What the hell? Tapi apa mau dikata, yang kita pelihara adalah makhluk hidup yang punya nyawa, yang bisa sakit dan mati kapanpun waktunya. Lha wong sudah hukum alaminya kalau setiap yang bernyawa ada masa sakitnya, ada masa semangat muda dan tuanya, hidup dan matinya. Kita hanya butuh belajar untuk mengantisipasinya dan berusaha memberi obat/terapi agar jika sakit, maka segera sembuhnya

Pada artikel ini Dunia Puyuh  akan membahas beberapa penyakit umum yang memang sangat sering kita jumpai dilapangan. Eh, dikandang. Masa iya kita ternak di lapangan? Ya dikandang lah ya? (becanda). Bagi yang sudah berpengalaman atau masih pemula 4 jenis penyakit ini hampir sudah langganan. Hanya bagi pemula dibidang perpuyuhan, 5 jenis penyakit ini sering kali menimbulkan kepanikan. Yuk kita simak bersama.

1. Coryza/ Snot
Jenis peyakit pertama yang paling merajai dunia persilatan puyuh hampir bisa dipastikan adalah coryza/snot. Penyakit ini benar-benar rajanya penyakit yang menyerang puyuh. Tidak pandang bulu, bahkan puyuh yang mulai produksi (bertelur) juga tidak bisa lepas darinya.

Tanda-tanda klinis coryza pada puyuh adalah wajahnya bengkak berwarna merah, bahkan kadang sampai munjul benjolan pada mata sampai mata puyuh berair dan pupilnya tertutup, tabung paru-paru sesak. Penyebab penyakit ini sebagaimana dilansir di laman www. medion.com adalah virus haemophilus paragallinarum.

Penanganan yang harus dilakukan jika puyuh terkena snot adalah memisahkannya dengan puyuh yang lain. Selain itu perhatikan lagi faktor bio securitynya. Apakah kebersihan kandangnya sudah sesuai? Apakah suhu ruangnya sudah sesuai dengan standar kelembapan? Dan jangan lupakan antysepnya.

Adapun obat yang harus diberikan adalah obat yang mengandung preparat sulfat seperti sulfadimetoxin atau sulfathiazole. Merk obat yang dipakai oleh peternak untuk mengobati snot bermacam-macam. Mulai dari trimizyn, doxerin, dan lain-lain.

2. CRD (Chronic Respitasory Desease)
CRD atau yang lebih terkenal dengan ngorok juga menjadi salah satu penyakit umun yang menyerang pada puyuh. Penyebabnya adalah micoplasma gallisepticum. Pendorongnya adalah suhu yang ekstrem baik itu panas ataupun dingin, ventilasi yang kurang terjaga, kelembapan yang terlalu tinggi dan juga kadar amonia yang tinggi.

Gejala klinis yang sering kali terlihat adalah suara ngorok yang terdengar dari puyuh, tubuh menggigil dan menurunnya nafsu makan pada puyuh. Seringkali juga keluar air dari hidung dan air mata. Cara mengatasinya adalah dengan menjaga kebersihan kandang, penyemprotan disinfektan dan pemberian obat seperti neo meditril, trimizyn, doxerin dll.

3. Kolera
Penyakit ketiga yang harus diwaspadai dan sering kali menyerang puyuh adalah kolera. Penyebabnya adalah pousturella multocida. Gejala klinis yang bisa diamati adalah menurunnya nafsu makan, puyuh terlihat mengantuk, suhu badan naik.

Pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan cara mengatur kebersihan kandang secara berkala dan melakukan sterilisasi dengan disinfektan. Jika puyuh sudah terjangkit kolera maka segera pisahkan dengan yang lain dan beri obat kolera seperti koleridin atau colamox dan lain-lain.

4. Pullorum (Berak Kapur)
Penyakit umum terakhir yang seringkali menyerang puyuh adalah berak kapur (pullorum). Penyebab penyakit ini adalah salmonella pullorum. Gejala klinis yang bisa terlihat adalah puyuh terlihat lemas, kotoran berwarna putih dan biasanya menempel di anus, sayap lemas, mata layu.

Pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan cara menjaga sanitasi, kebersihan kandang. Jika puyuh sudah terserang maka pisahkan dengan yang lain dan berikan obat sepeti tetra clhor, doxityn, doxeryn ataupun obat yang lain yang tersedia di pasaran.

Selain beberapa penyakit diatas sebenarnya ada penyakit / virus lain seperti ND, AI, Gumboro dan lain-lain yang lebih berat. Tapi disini sengaja hanya ditampilkan beberapa contoh penyakit yang sering kali menyerang pada puyuh dan besar harapan bisa diatasi oleh peternak sendiri.
Semoga bermanfaat....


Puyuh Krispy
puyuh
Karkas Puyuh
puyuh
Catering
puyuh

    Puyuh Queen Menyediakan:
  • 1. Karkas Puyuh
  • 2. Catering
  • 3. Karkas Ungkep
Berminat? Silahkan Hubungi kami by WhatsApp 085790380475

Bakar Batu
bakar batu


Bakar Batu
bakar batu


Bakar Batu
bakar batu


Bakar Batu
bakar batu



Bakar batu (Lava Grill)
Bakar batu adalah inovasi pangang memanggang. Bisa digunakan untuk membakar ayam, ikan, daging, sossis dll
Berminat? hubungi WhatsApp 085790380475










Kerintang, Keriting Kentang dengan berbagai varian Rasa
1. Rasa Bawang putih ebi
2. Rasa pedas ajah 3. rasa pedas manjah

Berminat? hubungi WhatsApp 085790380475

</!doctype html>

Tidak ada komentar

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();