Prolaps Atau Dobol (oleh; Fikri Alfarizi)



            Hemm saya jadi ingat ketika baru belajar ternak, guru saya itu mengajarka bahwa ketika usia puyuh 30 hari ganti pakannya dengan pakan petelur. Lalu juga beri egg stimulant per 2-3 hari.

            Saya pun menuruti. Dan walhasil usia 40 puyuh saya udah pada bertelur. Namun kemudian yg terjadi, wah wah wah, puyuh saya banyak yang mati dengan dubur meluber keluar.

            Kenapa ini? Saya segera konfirm dengan guru saya tersebut. Namun tanggapannya benar2 tidak memuaskan. Dia bilang biarin aja wajar awal-awal bertelur prolaps. Saya manut dan pada endingnya saya hanya dapat mengerutkan dahi karna 50% populasi saya tewas karna prolaps.

            Rasanya pengen marah semarah-marahnya ama ntu orang yg ngajarin saya. Cuma ya apadaya, saya hanya bisa mengambil hikmah.






            Dan kemudian seiring berjalannya waktu bertemulah pak Sadih. Pak sadih yg mengajarkan saya bahwa puyuh kalau bisa sampai Umur 50 hari jangan diberi pakan petelur.






            Efeknya luar biasa, prolaps bisa dihindari dan durasi produksi lebih lama. Dan saya coba, ternyata work.
            Prolaps juga disebabkan oleh dehidrasi dan pemberian perangsang telur yg berlebihan. So jaga asupan minum tu puyuh dan suplemen perangsang bertelur.

Hemm saya sampai skrg masih tidak mengerti mengapa guru saya di awal itu menyarankan demikian?Sedangkan jelas itu menyebabkan kematian yg cukup tinggi.

Hemm.. Hati bergumam, “apa itu tekhnik marketingnya?”. Entahlah, yg penting saya dapat Ilmu baru. Hehe..








1 komentar:

'; (function() { var dsq = document.createElement('script'); dsq.type = 'text/javascript'; dsq.async = true; dsq.src = '//' + disqus_shortname + '.disqus.com/embed.js'; (document.getElementsByTagName('head')[0] || document.getElementsByTagName('body')[0]).appendChild(dsq); })();